Jakarta – Pemerintah kembali akan memulai proyek pembangunan jalan tol di pulau Sumatera, yakni jalan Tol Padang-Pekanbaru akan mulai melakukan groundbreaking oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada tanggal 9 Februari nanti. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menjelaskan pengerjaan jalan tol Padang-Bukit Tinggi-Pekanbaru tahap I ini akan segera dilakukan.

“Nanti pas Pak Presiden ke sana, HPN (Hari Pers Nasional) tanggal 9 Februari, mau groundbreaking,” kata Menteri Basuki.

Pembangunan tol ini dapat berlangsung dikarenakan sudah adanya kepastian pembebasan lahan dengan warga, setelah sebelumnya melakukan musyawarah dengan para tokoh masyarakat, wali nagari dan juga bersama Gubernur beserta Wagub Sumatera Barat serta Bupati Padang Pariaman.

“Saya sudah musyawarahkan dengan tokoh masyarakat, wali nagari, bersama Gubernur dan Wagub Sumbar, dan Bupati Padang Pariaman dan sudah disepakati, lengkap dengan berita acaranya untuk ketersediaan lahan. Sebelum trase sudah disiapkan, tapi warganya belum siap, sehingga kita buat trase baru,” jelas Menteri Basuki.

Menteri Basuki juga menyampaikan bahwa kebutuhan investasi tol Padang-Pekabaru diperkirakan mencapai angka Rp 78 triliun dengan masa pelaksanaan dari 2018 sampai 2023. Pada jalan tol ini pula akan dibangun terowongan sepanjang 7 km yang akan dikerjakan dari pinjaman JICA.

Tol ini merupakan sirip dari Tol Trans Sumatera dan menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) sebagaimana yang tertuang pada Perpres No. 58 Tahun 2017.

“Presiden ingin segera bisa dimulai, untuk menjawab keinginan warga Sumbar. Sudah beberapa kali Presiden melalui jalan Padang Panjang-Bukit Tinggi yang sangat macet, terlebih pada hari-hari libur. Sekarang tim sedang melakukan land clearing di sana, kita targetkan bisa dimulai pada bulan Februari 2018 ini,” tambah Menteri Basuki.

Pembangunan tol ini akan dilakukan dalam tiga tahapan yang akan selesai pada tahun 2023 dengan rincian sebagai berikut, Tahap I menghubungkan Padang-Sicincin sepanjang 28 km, Tahap II menghubungkan Bangkinang-Pekanbaru sepanjang 38 km dan Tahap III menghubungkan Sicincin-Bangkinang sepanjang 189 km.

“Besok (Jumat,9/2) itu kita akan mulai tahap I Padang-Sicincin 28 km, berikutnya Tahap II Bangkinang-Pekanbaru 38 km, Tahap III Sicincin-Bangkinang 189 km,” kata Menteri Basuki.