Ini rekomendasi Bappenas soal tanggul raksasa

02/11/2016

Tidak berkategori

JAKARTA. Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas) baru saja menyelesaikan kajian mereka terhadap rencana pembangunan Proyek Pengembangan Wilayah Pesisir Ibukota (NCICD). Dalam kajian tersebut,Bappenas merekomendasikan pemerintah untuk fokus dalam membentengi wilayah Jakarta dari terjangan air laut.

Wismana Adi Suryadibrata, Deputi Sarana dan Prasarana mengatakan, setidaknya ada sembilan titik kritis yang dari hasil kajian direkomendasikan Bappenas untuk ditangani dengan pembangunan tanggul raksasa dulu.

Total Panjang tanggul yang perlu dibangun di sembilan titik, yang salah satunya terdapat di Muara Baru Jakarta, mencapai 28,6 kilometer. "Kritis ini artinya, tinggi tanggul yang ada saat ini dengan permukaan air sudah tinggal 0,5 meter, sehingga ketika air pasang, daratannya tergenang," katanya, Selasa (1/11).

Wismana mengatakan, kebutuhan dana yang diperlukan untuk pembangunan tanggul di sembilan titik kritis tersebut sekitar Rp 10 triliun. Alokasi dana tersebut akan dipikul pemerintah pusat dan Pemda DKI Jakarta.

Sementara itu, swasta belum direkomendasikan untuk dilibatkan. "Sembilan titik kritis ini tugasnya pemerintah," katanya.

Bambang Brodjonegoro, Kepala Bappenas sementara itu mengatakan, fokus tersebut dibuat demi menyelamatkan Jakarta. "Paling tidak untuk sepuluh tahun ke depan," katanya.