Pemerintah Tawarkan 15 Proyek Infrastruktur Ke Investor Asing

Jakarta – Pemerintah melalui Menteri Koordinator Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan akan melakukan kunjungan ke Tiongkok dan Amerika guna menawarkan beberapa proyek yang akan dijalankan pemerintah nantinya. Total terdapat 15 proyek yang nantinya akan ditawarkan kepada investor asing tersebut.

“Kita menyiapkan ada 15 proyek. Semuanya , ada 15 proyek. Baik itu yang di Sumatera Utara, Kaltara, Manado, Bali,” Kata Menteri Luhut.

Proyek-proyek tersebut akan ditawarkan kepada investor di Tiongkok hingga pada ajang World Economic Forum di Washington, Amerika Serikat yang akan dihadiri oleh Menteri Luhut sendiri.

“Sekarang progresnya sudah sampai officially pemerintah Tiongkok mau menunjukan siapa counterpart saya untuk mendiskusikannya, Secara bersamaan kita juga menawarkan tanggal 18 di World Economic Forum Washinton kepada orang-orang yang berminat. Jadi saya mana yang lebih cepat, yang harganya lebih cocok yang itu,” jelas Menteri Luhut.

Untuk karakteristik investor nantinya akan diwajibkan memenuhi empat syarat yang ditentukan oleh pemerintah. Pertama, harus menggunakan teknologi yang ramah lingkungan. Kedua, mempersiapkan penggunaan tenaga kerja lokal dalam empat tahun pengerjaan proyek. Lalu ketiga, tidak ada ekspor bahan mentah dan yang ke empat, adanya transfer teknologi antara investor dengan pemerintah Indonesia.

Keempat syarat tersebut menjadi nilai penting dalam deal proyek yang nantinya harus melibatkan tenaga kerja lokal di daerah. Selain menawarkan proyek kepada investor, Menteri Luhut di rencanakan akan menjalin kerja sama terkait investasi dari Tiongkok terkait bidang Hydro Power.