Pemerintah Proyeksikan 7 Proyek KPBU Senilai Rp 56,27 T Siap Dibangun Tahun Depan

Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menyampaikan tahun 2021 bakal ada 7 proyek dengan skema Kerjasam Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) senilai Rp 56,27 triliun yang siap dikerjakan.

Hal tersebut sebagaimana seperti yang disampaikan oleh Deputi Bidang Pendanaan Pembangunan Kementerian PPN/Bappenas, Leonard Tampubolon. Ia menjelaskan proyeksi pembangunan infrastruktur di tahun 2021 akan meliputi proyek pembangunan Jalan Tol Probowangi, Jalan Non-Tol Sumatera Selatan, Jalan Tol Yogyakarta-Solo-NYIA, Kereta Api Makassar-Parepare, Bandara Labuan Bajo, Satelit Multifungsi serta SPAM di Pekanbaru.

Selain rincian proyek KPBU yang akan masuk tahapan konstruksi, pada tahun 2021 juga akan ada tujuh proyek yang siap beroperasi, meliputi proyek Jalan Tol Manado-Bitung, Jalan Tol Serpong-Balaraja, Jalan Tol Serang-Panimbang, SPAM Umbulan, TPAS Regional Nambo, PLTU Batang, hingga SPAM Semarang Barat.

Namun, Leo menjelaskan progres konstruksi maupun operasi dari proyek-proyek ini masih menunggu keputusan evaluasi yang akan dijabarkan dalam buku KPBU 2021 nanti.

“Ini masih proyeksi, nanti data detilnya akan dituangkan dalam buku KPBU 2021,”jelasnya

Sementara itu, Deputi Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya Alam, Arifin Rudiyanto menyampaikan setidaknya akan ada empat kategori proyek investasi yang siap dilaksanakan pada tahun 2021 mendatang. Yakni, Investasi yang memiliki keuntungan secara ekonomi dan dilakukan oleh swasta, kemudian ada proyek menguntungkan tetapi masih dalam risiko dengan akan dilakukan melalui skema KPBU.

Kategori ketiga adalah proyek menguntungkan dengan risiko besar akan dilaksanakan penugasan kepada BUMN, serta yang keempat adalah proyek kewajiban negara untuk pelayanan dasar didanai oleh APBN.

Selain itu, berdasarkan data pada tahun 2022 mendatang pemerintah juga akan membuka skema KPBU dengan nilai investasi sebesar Rp 96,11 triliun meliputi proyek Jalan Tol Jogja-Bawen, Jembatan Tol Balikpapan-Penajam Paser Utara, Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap, Proyek Transaksi Non-Tunai Berbasis Multilane Free Flow, RSUD Gorontalo, Sidoarjo General Hospital, Patimban Port, Surakarta Street Lighting, Riau Non-Toll Road, SPAM Jatiluhur 1 dan juga SPAM Karian.

Serta terdapat dua proyek yang akan beroperasi pada tahun 2022, yakni proyek Tol Cisumdawu serta Tol Semarang-Demak.

Sumber: sispro.co.id