Progres Konstruksi MRT Telah Mencapai 74,89 Persen

05/07/2017

Tidak berkategori

Jakarta - Direktur Utama PT MRT Jakarta William P Sabandar mengatakan, pengerjaan mass rapid transportation ( MRT) Jakarta tetap menunjukkan progres konstruksi yang signifikan meski tertunda akibat libur lebaran.

"Overall progres konstruksi MRT Jakarta fase satu Lebak Bulus sampai Bundaran HI itu 74,89 persen," kata William saat menghadiri Forum Jurnalis dan Blogger MRT di Cikini, Rabu (5/7/2017).

William membagi progres tersebut ke dalam dua seksi yakni seksi jalur layang MRT dan seksi jalur bawah tanah.

Untuk seksi jalur layang yang melintas dari Lebak Bulus hingga Sisingamangaraja, konstruksi fisiknya telah mencapai 62,42 persen.

Baca: Biaya Ganti Rugi Lahan MRT Ditetapkan Rp 60 Juta Per Meter Persegi

"Sementara untuk jalur bawah tanah dari Bundaran Senayan sampai Bundaran HI progres konstruksinya mencapai 87,48 persen," imbuh William.

Untuk pembangunan jalur bawah tanah, kontraktor MRT Jakarta sudah tak lagi melakukan proses pengeboran melainkan telah memasuki tahapan membangun bentuk interior, pemasangan keramik, dan pemasangan plafon.

"Semua tetap on schedule. Kami optimis konstruksi fisik selesai Juli 2018, uji coba Desember 2018, dan pengoperasian Maret 2019," pungkas William.

Sumarsono, mengaku telah mengajak Menteri BUMN dan beberapa anggota DPRD DKI Jakarta untuk meninjau langsung perkembangan MRT.(Kompas TV)