Antisipasi Kelebihan Muat, Menhub Akan Bangun Jembatan Timbang

26/06/2018

Jalan Tol Pemerintah

Jakarta -Kementerian Perhubungan mengatakan akan membangun jembatan timbang di ruas tol Jakarta – Cikampek. Hal ini dikarenakan 90 persen pelanggaran kelebihan dimensi dan muatan terjadi pada kendaraan angkutan barang. Namun, sebelum membangun jembatan timbang, Budi mengatakan akan terlebih dahulu melakukan pembatasan kendaraan berat di jalan tol, terutama ruas Jakarta – Bekasi.

“Angkutan berat sebetulnya esensinya tidak perlu dilarang, tapi dalam catatan kami truk itu hampir 90 persen over dimension overload. Sebab itu kami akan lakukan uji coba di jalan tol, terutama di Jakarta – Bekasi,” kata Budi Karya Sumadi.

Kendaraan dengan muatan berlebih tentunya dapat menghambat laju kendaraan lain, sehingga akan menyebebkan kemacetan. Kendaraan dengan muatan berlebih juga membuat kondisi jalan akan lebih cepat rusak hingga berlubang. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Jasa Marga terkait pembangunan jembatan timbang di tol Jakarta – Cikampek.

“Ya saya harapannya begitu memasuki tol, saat di awal-awal dari mulai perpindahan dari nasional ke jalan tol, bikin jembatan timbang atau di rest area,” ujarnya.