Presiden Jokowi Bakal Resmikan Jalan Tol Pertama Ibu Kota Baru Oktober Nanti

09/09/2019

Jalan Tol

Jakarta – Pembangunan tol pertama di wilayah Ibu Kota Baru segera rampung, ruas Tol Balikpapan-Samarinda yang menjadi bagian dari pembangunan untuk ibu kota yang baru di Kalimantan sudah memasuki tahapan akhir konstruksi dan siap diresmikan Presiden Joko Widodo pada Oktober 2019 nanti.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Danang Parikesit menyampaikan saat ini progres konstruksi jalan tol sudah mencapai 97,57%. Jalan tol yang memiliki total panjang mencapai 99,35 km ini terdiri dari 5 seksi dengan biaya investasi sebesar Rp 9,97 triliun.

Dalam hal ini pemerintah memberikan dukungan konstruksi pada pengerjaan seksi I dan seksi V dengan total panjang 33,115 km yang dimaksudkan untuk meningkatkan kelayakan finansial dari ruas tol tersebut. Sementara itu untuk seksi II sampai seksi IV dengan panjang 66,235 km dikerjakan dengan dana dari Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yaitu PT Jasamarga Balikpapan Samarinda (JBS).

"Jadi nanti tinggal menunggu serah terima dari kontraktor ke Badan Usaha Jalan Tol. Kalau untuk porsi BUJT bisa dikejar untuk diresmikan pada Oktober nanti,"kata Danang

Danang juga menyampaikan terkait dengan proses pengalihan tanggung jawab dari pemerintah kepada BUJT ini sedang dilakukan dan disesuaikan dengan nilai investasinya terhadap pengenaan proyek. Namun dari BPJT maupun BUJT mengharapkan tarif tol tidak akan terlalu naik dari Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) yang telah diteken sebelumnya.

"Sesuai PPJT awal tarifnya kan 1.000/km. Kalau nantinya masih bisa disesuaikan dengan jumlah ini, maka amendemen PPJT tidak perlu dilakukan dulu. Bisa menunggu penyesuaian tarif setelah 2 tahun operasional," jelas Danang.

Sementara itu Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Desi Arryani menyampaikan percepatan pembangunan jalan tol ini dilakukan mengingat jalan tol pertama di Kalimantan ini akan menjadi bagian dalam pembangunan Ibu Kota Baru dan juga untuk mengembangkan suatu kawasan ekonomi terpadu.

“Salah satunya, jalan tol ini akan terhubung langsung Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Sepinggan, 11 Km dari Balikpapan. Dapat diproyeksikan juga jalan tol ini akan mendapatkan bangkitan lalu lintas karena berperan sebagai penghubung ibu kota negara dengan dua daerah utama lainnya, yaitu Balikpapan dan Samarinda,” ujar Desi