2018, Kementerian PUPR dapat anggaran Rp 106,02 T

11/06/2017

Tidak berkategori

Jakarta - Pemerintah kembali menggelontorkan anggaran besar untuk pembangunan infrastruktur 2018. Salah satu kementerian yang mendapatkan alokasi terbesar adalah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Tahun depan, kementerian yang digawangi oleh Basuki Hadimuljono tersebut akan mendapatkan anggaran Rp 106, 02 triliun. Alokasi tersebut akan disebar untuk pembangunan infrastruktur di empat direktorat jendral.

Pertama, sebesar Rp 41,39 triliun untuk pembangunan dan perawatan infrastruktur jalan di Direktorat Jenderal Bina Marga. Kedua, Rp 36,90 triliun untuk pembangunan infrastruktur sumber daya air.

Ketiga, Rp 15,93 triliun untuk penyediaan rumah di Direktorat Penyediaan Perumahan. Sedangkan keempat sebesar Rp 9,13 triliun untuk pembangunan infrastruktur sektor cipta karya.

Basuki mengatakan, fokus pembangunan infrastruktur di Kementerian Pekerjaan Umum yang akan dilakukan dengan anggaran tersebut akan diarahkan pada penyelesaian pembangunan jalan tol, perbatasan dan Trans Papua.

Selain itu, anggaran juga diarahkan untuk pembangunan kawasan perbatasan dan bendungan. "Targetnya supaya semua cepat selesai, dan percepatan pertumbuhan ekonomi bisa tercapai," katanya dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan di Jakarta, Minggu (11/6).

Anita Firmanti, Sekjen Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mengatakan, selain itu, anggaran juga akan dimanfaatkan untuk menuntaskan pembangunan infrastruktur Asian Games 2018, seperti renovasi Gelora Bung Karno dan pembangunan Wisma Atlet. Anggaran juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur penunjang pertemuan tahunan IMF - Bank Dunia.